Hepatitis A, Hepatitis B serta Hepatitis C ialah peradangan di hati yang ditimbulkan oleh virus yg tidak selaras.
Gejala Hepatitis
Orang yang terinfeksi virus hepatitis A, B atau C tidak selalu memiliki gejala.Ketika orang memiliki gejala, mereka timbul dalam saat yg tidak selaras tergantung di jenis hepatitis:
- Hepatitis A: 15-50 hari (rata-rata 28 hari) sehabis terinfeksi virus;
- hepatitis B: 1 hingga 6 bulan (rata-rata 2 hingga tiga bulan) sesudah infeksi menggunakan virus;
- Hepatitis C: asal dua minggu sampai 6 bulan (6-9 minggu) selesainya infeksi dengan virus.
Gejala Hepatitis mungkin termasuk yang berikut:
- kelelahan;
- kehilangan nafsu makan, mual atau muntah;
- perut sakit;
- demam;
- diare;
- kulit mulus serta mata kuning (jaundice);
- tinja berwarna pucat dan urin gelap.
Ketika Melihat
Konsultasikan kesehatan profesional Bila Anda memiliki gejala atau Bila Anda memiliki praktek berisiko, seperti:
- seks yg tak aman;
- mengembangkan persiapan alat-alat, suntik atau inhalasi obat;
- tato dan piercing dengan alat-alat yg tidak steril.
Perawatan
- Hepatitis A
pada kebanyakan perkara, infeksi oleh virus hepatitis A menyembuhkan dirinya sendiri pada waktu dua bulan. Tubuh menghilangkan virus dan menghasilkan antibodi yang melindungi orang terhadap infeksi lebih lanjut dengan hepatitis A. Tak terdapat "pembawa kronis". Orang umumnya terlindungi seumur hidup.
- Hepatitis B
pada kebanyakan kasus, infeksi menyembuhkan sendiri dalam ketika 6 bulan. Tubuh menghilangkan virus serta menghasilkan antibodi yang melindungi orang terhadap infeksi lebih lanjut dengan hepatitis B. Orang umumnya terlindungi seumur hayati.
Kadang-kadang tubuh tidak bisa melepaskan diri dari virus serta tidak membentuk antibodi yg melindungi terhadap Hepatitis B. Pada hal ini, infeksi tidak sembuh-sembuh serta orang bisa mengirimkan Hepatitis B bahkan Bila dia tidak memiliki gejala. Kami kemudian mengatakan bahwa orang tadi ialah "pembawa kronis" Hepatitis B. Terdapat pengobatan yg dapat mengurangi komplikasi yg terkait menggunakan Hepatitis B kronis dan menyembuhkan beberapa operator kronis Hepatitis B.
- Hepatitis C
pada beberapa orang, infeksi membersihkan tanpa pengobatan dalam waktu kurang asal tiga bulan. Tubuh menghilangkan virus serta membentuk antibodi terhadap hepatitis C. Tetapi, mereka tidak melindungi orang terhadap infeksi lebih lanjut menggunakan hepatitis C.Baca juga Virus Hepatitis C
dalam kebanyakan masalah, bagaimanapun, tubuh tidak bisa menyingkirkan virus. Infeksi tidak menyembuhkan dan orang yg bisa menularkan Hepatitis C meskipun tidak memiliki gejala. Kami kemudian berkata bahwa orang tadi "pembawa kronis" Hepatitis C. Ada pengobatan yg dapat mengurangi komplikasi yg terkait dengan Hepatitis C kronis dan menyembuhkan Hepatitis C. Tetapi, bahkan Bila seorang sembuh, tak dilindungi terhadap reinfeksi dengan Hepatitis C.
Beritahukan Mitranya
Orang yang mempunyai hepatitis harus memberitahukan pasangan seksual mereka atau konsumsi obat-obatan secepatnya. Dengan cara ini, pasangan mereka:
- akan lulus tes skrining yang akan dinilai, mendapatkan monitoring yang tepat dan menghindari komplikasi;
- menghindari transmisi infeksi ke orang lain
komplikasi
pada pembawa kronis hepatitis B serta C, kemungkinan komplikasi ialah:
- sirosis (penyakit hati);
- kanker hati.
Transmisi
Orang yg terinfeksi dapat menularkan hepatitis A, B atau C meskipun tidak memiliki tanda-tanda.
Hepatitis A
Hepatitis A hadir pada tinja orang yg terinfeksi. Tinja dapat ditemukan pada kuliner, dalam air atau di bagian atas. Mereka tidak selalu terlihat.
Hepatitis A mampu atau dapat disebarkan oleh:
- konsumsi air yg tercemar atau kuliner;
- hubungan menggunakan benda yg terkotori;
- kontak ekspresi dengan anus;
- membuatkan mainan seks;
- persiapan atau penggunaan narkoba pada syarat tidak sehat.
- dll
Hepatitis B
Hepatitis B ditularkan melalui korelasi seks atau darah.
Transmisi seksual bisa terjadi Jika:
- senggama (penetrasi penis berasal vagina);
- hubungan seks anal (penetrasi penis anus);
- macam-macam mainan seks.
Transmisi seksual bisa berlangsung bahkan tanpa orgasme atau ejakulasi.
Transmisi darah dapat terjadi Bila:
- membuatkan persiapan alat-alat, injeksi atau inhalasi obat;
- tato atau tindik dengan peralatan yang tidak steril;
- hubungi antara cairan yang tercemar dengan darah dan :
- kulit yg rusak (misalnya melalui gigitan, menggigit, memotong, luka);
- mukosa (lapisan mulut atau laki-laki tersebut dan alat kelamin perempuan );
- transfusi darah, transfusi ketika langkah-langkah keamanan tidak diterapkan (langkah ini diterapkan pada Kanada).
- Ibu yang terinfeksi jua bisa menularkan hepatitis B pada bayinya selama kehamilan atau persalinan.
Hepatitis C
Hepatitis C menular melalui korelasi seks atau darah.Transmisi seksual bisa terjadi:
- saat penetrasi penis ke pada vagina atau anus. Risiko penularan melalui hubungan seks jarang terjadi, namun menaikkan selama seks anal yang dapat membuat lesi atau luka, seperti penyisipan jari atau tangan di anus;
- menggunakan adanya darah.
Transmisi darah bisa terjadi Bila:
mengembangkan persiapan peralatan, injeksi atau inhalasi obat;
tato atau tindik menggunakan alat-alat yg tidak steril;
hubungi antara cairan yg terkotori menggunakan darah:
kulit yang rusak (contohnya melalui gigitan, menggigit, memotong, luka)
mukosa (lapisan verbal atau pria tadi serta alat kelamin wanita);
transfusi darah, transfusi saat langkah-langkah keamanan tidak diterapkan (langkah ini diterapkan pada Kanada).
Seorang Ibu yang terinfeksi jua dapat menularkan hepatitis C ke bayinya saat melahirkan.
Perlindungan serta Pencegahan
Vaksinasi
terdapat vaksin buat melindungi terhadap hepatitis A dan lain buat melindungi terhadap Hepatitis B. Di Quebec, sejak 2013, bayi dapat mendapatkan vaksin bebas terhadap Hepatitis B sebagai bagian dari jadwal vaksinasi rutin.Ada juga vaksin kombinasi yang melindungi terhadap ke 2 Hepatitis A serta Hepatitis B. Pada Quebec, vaksin gratis buat siswa kelas 4. Hal ini jua ditawarkan secara perdeo buat beberapa orang yang lebih berisiko tertular infeksi ini. Ini merupakan pada antara pria lain yg bekerjasama seks dengan laki-laki serta orang-orang yang menyuntikkan narkoba.
Tak terdapat vaksin melindungi terhadap Hepatitis C.Buat berita lebih lanjut perihal vaksin, Anda dapat:
- berkonsultasi menggunakan profesional kesehatan;
Persiapan dan Penggunaan Narkoba
Mencuci tangan serta penggunaan air steril untuk persiapan serta penggunaan narkoba mengurangi risiko terkena Hepatitis A. Penggunaan peralatan baru buat persiapan, suntik serta obat-obatan inhalasi mengurangi risiko terkena Hepatitis B serta C melalui darah.
Tato serta Piercing
Orang-orang yg menato atau menindik harus menggunakan peralatan baru, disterilkan atau sekali gunakan. Tindakan pencegahan ini mengurangi risiko penularan Hepatitis B dan Hepatitis C. Ini menyangkut pisau cukur, jarum, pisau, botol serta tinta serta apa pun yang datang dalam kontak menggunakan kulit atau darah. Mengenai tindik cuping pendengaran harus didesinfeksi sebelum pengeboran dan pistol earwig harus didesinfeksi dengan alkohol 70% antara masing-masing klien. Orang yang melakukan tato atau tindik juga harus mencuci tangan mereka serta memakai sarung tangan.
Proteksi Seksual
Kondom artinya perlindungan terbaik terhadap Hepatitis A, Hepatitis B dan Hepatitis C ketika dipergunakan:
- sepanjang durasi seks berkaitan dengan mulut, anal atau vaginal;
- setiap jenis kelamin.
Memakai lateks persegi untuk menutupi vulva atau anus selama seks oral mengurangi risiko penularan virus hepatitis. Ini mencegah kontak eksklusif antara mulut dan indera kelamin. Hal ini dimungkinkan buat memproduksi lateks persegi dengan memotong pada sarung tangan lateks atau kondom lateks non-dilumasi.
Menggunakan sarung tangan lateks menurunkan risiko penularan hepatitis C saat berhubungan seks dengan penyisipan jari atau tangan ke pada anus. Kita harus mengubah sarung tangan antara masing-masing pasangan.Orang-orang yg berbagi mainan seks bisa mengurangi risiko penularan hepatitis dengan menutupi mereka dengan kondom. Mereka wajib mengganti kondom antara masing-masing pasangan.
Pada kasus terjadi hubungan menggunakan darah, air mani atau cairan vagina berasal orang yang terinfeksi. Cepat berkonsultasi dengan pakar kesehatan Jika :
- Anda sudah melakukan kontak dengan darah, air mani atau cairan vagina berasal orang yg mungkin terinfeksi menggunakan virus hepatitis B Anda mungkin memang mendapatkan perawatan pencegahan yang dapat mencegah mendapatkan hepatitis B. Pengobatan ini dianggap "profilaksis pasca paparan." Ini wajib diberikan sesegera mungkin setelah hubungan.
Berkonsultasi dengan Profesional Kesehatan Jika:
Anda sudah melakukan hubungan dengan darah berasal orang yang mungkin terinfeksi dengan Virus Hepatitis C dapat dihabiskan disaring serta menerima tindak lanjut yang tepat diharapkan. Penyaringan Secara umum , Hepatitis A terdeteksi ketika ada tanda-tanda. Jika Anda mempunyai gejala, dokter atau perawat.
Hepatitis B serta Hepatitis C Melacak dengan Tes Darah
seseorang wajib lulus tes obat waktu dia memiliki sikap berisiko, seperti:
- seks yang tidak safety;
- mengembangkan persiapan peralatan, injeksi atau inhalasi obat;
- tato menusuk dengan peralatan yang tidak steril.
Orang akan dapat mencegah komplikasi serta mencegah penyebaran hepatitis B dan C buat orang lain.Buat lulus tes skrining untuk hepatitis B atau C, berkonsultasi menggunakan ahli kesehatan.
0 comments
Post a Comment